Khasiat Tanaman Kembang Sungsang

Kembang Sungsang
Kembang Sungsang/Gloriosa superba L.
Familia : Liliaceae.
Sinonim : Methonica superba Lamk.
Nama Daerah
Jawa : kembang  jongrang, kembang kuku macan (Jakarta), katongkat, kembang sungsang (Sunda), dongkel sungsang, mondalika, pancing tawa, pancing tawa (Jawa), mandhalika (Madura).
Nusa Tenggara : Mandalika (Bali).
Nama Asing
Cia lan, huan pai he  (T), superbe de Malabar (P), superb lily, klimlelei (I), akar songsang (M).

Habitus terna yang berumur panjang , memanjat, tingginya mencapai 2,5 cm, bercabang melebar. Batangnya lunak, memanjat dengan sulur yang terdapat di ujung daun. Daun tunggal, berbentuk lanset, ujung runcing, pangkal memeluk batang , tepi rata, panjang 8-25 cm, lebar 1-4 cm, warnanya hijau. Bunga kuncup bentuknya bulat memanjang, bertangkai panjang, ujungnya runcing menghadap ke bawah, bila mekar bunganya akan membalik keatas, mahkota bunga berjumlah 6 yang bentuknya keriting, bagian atas warnanya merah, pangkalnya berwarna kuning kehijauan. Warna bunganya lama kelamaan akan merah keseluruhan dan tidak cepat layu. Buah panjangnya 4-5 cm biji banyak, warnanya merah orange. Akarnya mempunyai rimpang yang horizontal dan besar.

Kegunaan dan Resep Pemakain Luar
  • Ekzema : 15-20 gram rimpang kembang sungsang, 15 gram umbi bidara upas (Merremia mammosa [Lour.] Hall.f,), dicuci lalu diparut, diremas dengan 2 sendok makan minyak jarak (Jatropha curcas), dipakai untuk menggosok dan mengurapi kulit yang terkena ekzema, lalu dibalut ; ganti 2 kali sehari. Atau 20 gram rimpang kembang sungsang dicuci bersih lalu ditumbuk, tambahkan 2 sendok makan minyak kelapa (Cocos nucifera L.) kemudian dipanaskan, setelah agak dingin minyaknya dioleskan pada bagian yang sakit. Lakukan 2-3 kali sehari.
  • Ekzema, kurap, kudis dan gatal-gatal : rimpang secukupnya dicuci lalu diparut, dipakai untuk menggosok dan mengurapi kulit yang sakit.

Kegunaan dan Resep Pemakaian Dalam
  • Sakit pada persendian : 3 gram rimpang kembang sungsang segar, jahe merah (Zingiber officinale Rosc.) dan temulawak (Curcuma xanthorrhiza Roxb.) masing-masing 10 gram, dicuci dan direbus dengan 1 liter air hingga tersisa 250 cc, setelah dingin disaring lalu airnya diminum.
  • Rematik : 3 gram rimpang kembang sungsang segar, 35 gram sambiloto  (Andrographis paniculata Nees.), dan 30 gram temu hitam (Curcuma aeruginosa Roxb.), dan 75 gram lidah buaya (Aloe vera L.) yang telah dibuang kulitnnya, direbus dengan 1 liter air hingga tersisa 250 cc. Setelah dingin disaring lalu airnya diminum.
  • Radang rematik persendian : 3 gram rimpang kembang sungsang segar, 35 gram sambiloto (Andrographis paniculata Nees.), dan 30 gram daun dewa (Gynura segetum [Lour] Merr.),  direbus dengan 1 liter air hingga tersisa 250 cc. Setelah dingin disaring lalu airnya diminum.
  • Kram, panas tinggi : 3 gram rimpang kembang sungsang segar, 30 gram sambiloto (Andrographis paniculata Nees.), 60 gram kaktus gepeng,  direbus dengan 1 liter air hingga tersisa 250 cc. Setelah dingin disaring lalu airnya diminum.

Keterangan
  • Karena rimpangnya beracun, merebusnya harus agak lama dengan api kecil.
  • Pengobatan dilakukan secara teratur dan untuk penyakit yang berat tetap konsultasikan ke dokter.