Khasiat Tanaman Hydrangea

Hydrangea/Hydrangea macrophylla Thunb.)

Familia
Saxifragaceae.
Sinonim
Viburnum macrophylla Thunb.
Nama Asing
Yang siu chiu (T), bunga tiga bulan (M).


Habitus perdu, tinggi pohon hingga satu meter. Daun tunggal, letaknya berhadapan, berbentuk bulat telur , ujung meruncing. Pangkal tumpul dan tepi bergerigi, tulang daun menyirip, berwarna hijau. Bunga majemuk, muncul di ujung batang, membentuk rangkaian yang membulat dan menggerombol, warnanya bermacam-macam, ada yang putih, merah muda, biru muda atau unggu.

Kandungan kimia, tumbuhan mengandung  asam hidrosianida, akar mengandung dephnetin, bunga mengandung tufin. Sifat kimiawi dan efek farmakologis, pahit, agak pedas, dingin, dan sedikit beracun. Berkhasiat sebagai antiradang, antimalaria. Dan bagian yang dipakai adalah daun, akar, dan bunga.

Kegunaan dan Resep Pemakaian Luar
  • Radang tonsil/amandel : bunga hidrangea secukupnya dicuci dan ditumbuk halus, tambahkan satu sendok makan cuka beras putih dan air secukupnya diperas dan disaring lalu airnya digunakan untuk berkumur-kumur. Lakukan secara teratur.
  • Radang/luka pada tenggorokan : akar hidrangea dan umbi bidara upas (Merremia mammosa [Lour] Hall.f.) masing-masing secukupnya, dicuci dan ditumbuk halus, tambahkan sedikit air, diperas dan disaring  lalu airnya digunakan untuk berkumur-kumur. Lakukan secara teratur.
  • Gatal pada buah zakar, kurap, eksim : bunga dan daun hidrangea ditambah dengan daun lidah buaya (Aloe vera L.) yang telah dikupas kulitnya atau daun sambiloto (Andrographis paniculata Nees.), masing-masing secukupnya dicuci dan direbus dengan air secukupnya lalu airnya digunakan untuk mencuci bagian yang sakit/gatal. Lakukan secara teratur.

Kegunaan dan Resep Pemakaian Dalam
  • Malaria : 10 gram daun hydrangea, 15 gram daun bandotan (Ageratum conyzoides L.) dan ½ lembar daun papaya (Carica papaya L.) dicuci bersih dan direbus dengan 500 cc air hingga tersisa 250 cc, setelah dingin disaring lalu airnya diminum sekaligus. Lakukan secara teratur.
  • Dada terasa tersesak, jantung berdebar-debar : 15 gram akar hidrangea, 15 gram bunga krisan (Chrysanthemum morifilium Ram.) dan 5 kuntum bunga cempaka putih (Michelia alba DC.), 10 butir biji teratai (Nelumbium nelumbo Druce.) yang direndam dulu hingga lembut, direbus  dengan 500 cc air hingga tersisa 250 cc, setelah dingin disaring lalu airnya diminum, sedangkan biji teratainya dapat dimakan.

Keterangan
  • Setiap pengobatan dilakukan secara teratur. Untuk penyakit berat tetap konsultasikan ke dokter.